Tertarik Ikut Open Trip?

by Admin

Monday, 7 October 2019

Tertarik Ikut Open Trip? Yuk Ketahui Dulu Konsep dan Cara Kerjanya.

Open trip belakangan menjadi pilihan wisatawan untuk berwisata. Selain soal harga yang umumnya lebih murah, open trip menawarkan keuntungan yang berbeda dengan jenis wisata lainnya. Jenis wisata ini populer di kalangan milenial, meskipun generasi lain kini semakin banyak yang mencoba open trip. Sebelum ikut open trip, baiknya mengetahui arti dan konsep dari open trip itu sendiri.

Apa itu open trip?

Pengertian open trip adalah trip gabungan, para peserta trip gabungan biasanya tidak kenal antara satu sama lain karena paket ini terbuka untuk umum. Manfaat ikut open trip, wisatawan tidak perlu repot mengatur jadwal perjalanan, harga lebih murah, dan berpeluang besar mendapat teman baru. Pada umumnya open trip tidak masuk dalam kategori full backpacker, tetapi lebih ke semi backpacker.

Open trip kekinian dengan konsep yang agak berbeda.

Pada perkembangannya, open trip saat ini juga diselenggarakan oleh travel agent atau operator perjalanan. Produk yang dibuatkan tidak hanya produk perjalanan murah, melainkan juga program paket tur mewah (biasanya tidak termasuk tiket pesawat, tetapi ada juga yang termasuk tiket pesawat).

Ciri open trip dari travel agent biasanya ada fotografer yang membantu mengambil foto para peserta, atau waktu kunjungan ke obyek wisata yang lebih lama sehingga peserta dapat menikmati keindahan dari obyek wisata tersebut.

Bagaimana cara ikut open trip?

Travel organizer biasanya sudah menentukan kota destinasi, tanggal keberangkatan, titik temu keberangkatan, akomodasi dan seluruh aktivitas yang akan dilakukan sehingga wisatawan hanya perlu membayar dan menikmati perjalanan. Jumlah peserta open trip beragam, tergantung destinasi tujuan. Namun biasanya berjumlah 10 orang atau lebih.

Apa keuntungan open trip?

Oleh karena jumlah rombongan yang banyak maka biaya open trip jadi lebih terjangkau. Selain itu seperti disebutkan di atas, wisatawan tidak perlu repot menyusun jadwal perjalanan sendiri mengurus akomodasi dan transportasi. Jika ikut serta open trip juga tidak perlu repot mencari teman liburan.

Open trip dapat menjadi alternatif bagi yang ingin mencoba solo traveling tetapi belum benar benar berani sendiri. Kondisi lain, ketika butuh liburan tetapi teman atau keluarga dekat punya jadwal libur yang berbeda.

Beda open trip dengan share cost trip?

Share cost adalah jenis perjalanan yang sudah lama dilakukan wisatawan backpacker. Sesuai namanya, seluruh biaya dibagi secara merata pada anggota kelompok terutama transportasi dan akomodasi.

Bukan cuma biaya yang dibagi rata, tetapi juga segala permasalahan yang ada selama perjalanan. Segala keputusan di share cost trip diambil melalui musyawarah. Proses diskusi dimulai dari perencanaan sebelum berangkat dan sampai pulang dari perjalanan.

Berangkat dari itu, tidak ada yang berperan sebagai travel organizer, sehingga biaya share cost lebih murah lagi ketimbang open trip.