Datong Howard Johnson Jindi Plaza Hotel

Huayan Temple

Huayan Temple merupakan vihara dari masa Dinasti Liao. Bangunan ini didirikan pada tahun 916. Sampai saat ini, vihara masih terlihat megah dan sama seperti ketika baru berdiri. Kompleks vihara terdiri dari beberapa aula, paviliun, menara, pagoda, dan juga perpustakaan.

Nine Dragon Wall

Dinding Sembilan Naga menampilkan dinding layar dengan relief berupa sembilan naga khas China. Dinding semacam ini biasanya dapat ditemukan di istana kekaisaran China atau taman. Tujuan pembuatan dinding seperti ini biasanya menghalangi pandangan sehingga dapat menjaga privasi atau menunjukan pemberkatan. Bentuknya merupakan bergaya arsitektur Han khas China. 

Mongolia Yurt Hotel

Terletak di Hanggin, Ordos Mongolian Yurt memiliki Wi-Fi gratis. Akomodasi menyediakan layanan tiket dan ruang penyimpanan bagasi untuk para tamu. Semua kamar di hotel dilengkapi dengan ketel.

Xilamuren Grassland.

Xilamuren Grassland merupakan padang rumput yang dikelola sebagai resor musim panas untuk wisatawan. Ada 62 kemah Mongolia di kawasan ini. Luas padang rumput mencapai 1.000 kilometer persegi dengan beberapa bukit di sekelilingnya. Pengunjung bisa menikmati padang rumput dengan udara menyegarkan sambil menikmati welcome drink tradisional Mongolia dan mencicipi makanan tradisional yang terbuat dari daging kambing istimewa. Pengunjung juga disuguhi atraksi menarik mulai dari gulat ala Mongolia, pacuan kuda, dan pesta api unggun yang meriah. 

Dongda Jinyuan Hotel Dalatte

Whistling Dune Bay

Nama aslinya adalah Xiangshawan dan termasuk dalam destinasi Pasir Berbunyi terbaik di China. Saat berada di kawasan ini, sejauh mata memandang adalah padang pasir. Jika Anda berseluncur dengan cable car dari bukit pasir, dengan menggunakan cable car, hembusan angin yang menerpa hamparan pasir akan menimbulkan suara-suara yang merdu. Pasir seakan tengah bernyanyi dengan cara yang unik. Ada banyak fasilitas tersedia di kawasan ini, seperti seluncur pasir cableway, paraglider, belajar memanah, menonton tarian tradisional Mongolia, dan lainnya.

Inner Mongolia Jinjiang International Hotel

Genghis Khan Mausoleum (Memorial Hall)

Genghis Khan Memorial Hall dibangun pada tahun 1954 di Kota Ordos, Inner Mongolia. Tempat ini dianggap suci dan penting oleh warga Mongolia meski banyak yang percaya bahwa Gengish Khan tidak benar-benar dikuburkan di sana. Selain bangunan makamnya yang unik, fitur menarik lainnya di kawasan ini adalah patung Genghis Khan setinggi lebih dari 4 meter yang sedang menunggangi kuda.

Inner Mongolia Museum

Museum pertama dan tertua di area ini. Inner Mongolia Museum menampilkan sejarah dari Mongolia Dalam dan juga budaya kehidupan padang rumput. Museum ini menjadi tempat yang cocok untuk mengetahui perjalanan perubahan budaya dan lingkungan daratan China bagian utara selama ribuan tahun serta perkembangan budaya padang rumput. Menggunakan elemen modern, pengunjung bisa mengetahui tradisi Mongolia.

Datong Howard Johnson Jindi Plaza Hotel

Dazhao Temple

Dazhao Temple merupakan bangunan tertua dan vihara terbesar di Hohhot.. Biasanya warga lokal menyebutnya sebagai vihara Buddha Perak karena di sini ada patung perak yang langka dari Sakyamuni dengan tinggi mencapai 2,5 meter. Pembangunan vihara ini selesai pada tahun 1580. Vihara ini jadi terkenal karena dikunjungi Dalai Lama ketiga dari Tibet pada tahun 1586 saat Dalai Lama mendedikasikan patung Buddha Perak ke vihara ini.

Da Sheng Kui Culture Garden

Sebuah taman yang dilengkapi dengan panggung megah untuk pertunjukan kebudayaan rakyat Mongolia lengkap dengan tarian dan nyanyian tradisional.

Fort Old Street (Saishang Old Street)

Saishang Old Street adalah jalan kuno yang terletak tak jauh dari Kuil Dazhao. Gedung-gedung bergaya arsitektur era Dinasti Ming dan Qing tampak memenuhi kawasan ini. Awalnya jalan ini dibangun pada Dinasti Ming, tapi kemudian direnovasi beberapa tahun terakhir ini. Di sana terdapat banyak toko suvenir yang menjual produk kerajinan unik serta jajanan lokal yang lezat.

Chunhuiyuan Hotel

Beijing 798 Art Zone

Area seluas 60 hektar ini dulunya adalah kompleks pabrik peralatan militer yang dibangun tahun 1950-an. Sekarang, area ini telah disulap menjadi pusat seni, budaya dan industri kreatif yang sudah beberapa kali mengadakan pameran maupun festival seni Internasional. Kawasan ini dibanjiri dengan galeri seni, studio desain, ruang pameran dan toko maupun restoran dengan dekorasi artistik.